Posts

Showing posts from April, 2014

Tendostars – Tendostars: Proyek Menjanjikan Dengan Konsep Matang

Image
Band yang seharusnya diwaspadai adalah Tendostars. Kumpulan dari personil yang telah membesarkan band dan alirannya masing-masing ini berkumpul dan membentuk Tendostars. Yang berbahaya dan patut diperhitungkan adalah bahwa band ini dipimpin oleh Yuki Pas Band dan rekannya di Pas Band dulu, Richard Mutter. Tendostar mengusung musik rosk yang lebih segar dan cukup berbeda dengan Pas Band. Tema-tema yang diusung juga lebih ke pengalaman pribadi, ketimbang kritik sosial yang biasanya Pas Band sajikan. Jika ini merupakan sebuah upaya berkreasi dan menuju titik kreativitas lebih, maka upaya tersebut berhasil. Hal ini dikarenakan semua personilnya memang sudah terlalu ‘nyaman’ dengan band-nya masing-masing, sehingga proyek ini dapat dikatakan eksplosi yang dahsyat atas kenyamanan tersebut. Album ini menggunakan konsep tentang perjalanan seorang manusia daari lahir sampai mati dalam 7 buah lagu yang segar. Lagu seperti “lahir” dan “indera hati” yang menceritakan lahirnya seorang manusi

Strange Mountain – Childhood: Pesona Haru Dalam Nostalgia

Image
Childhood merupakan salah satu album dari beberapa album Strange Mountain yang pernah dirilis oleh label luar negeri. Salah satu proyek dari Marcel Thee yang paling produktif ini dirilis di berbagai belahan dunia, Eropa dan Asia. Dengan format kaset yang menjadi ciri khasnya tersebut dan biasanya dijual terbatas beberapa puluh kopi saja di Indonesia, akan memanjakan bagi mereka yang menggemari musik-musik eksperimental. Childhood ini sebelumnya telah dirilis sekitaran pertengahan tahun 2013 oleh label kusus kaset dari Eropa yang bernama Methaphisical Circuits. Sedangkan pada awal tahun 2014 ini, label dari Indonesia, Majemuk Records telah merilis ulang album Childhood ini dalam format CD yang terbatas hanya 123 kopi. Kebanyakan album Strange Mountain sulit dicari rilisan fisiknya di Indonesia, maka dari itu ketika beberapa buah telah dirilis akan dengan cepat habis terjual. Kembali ke album Childhood, Strange Mountain membawakan tema yang cenderung bernuansa nostalgia

Roman Catholic Skulls – Gospels: Lebih Dari Sekedar Drone

Image
Gospels, sebuah album kedua yang rilisnya ditunggu-tunggu bagi penikmat musik ambient atau drone. Telah rilis sekitaran akhir Maret 2014 yang mungkin agak terlambat dari jadwal aslinya yang terus mundur, tapi itu tidak masalah karena Gospels telah mengobati semuanya. Ini merupakan album yang sangat direkomendasikan karena drone dan ambient di dalam Gospels (mungkin) lebih terkonsep dibandingkan album sebelumnya, Weathered yang dirilis oleh Siko Records dan Elevation Records. Kali ini, Gospels dirilis oleh Wastedrockers Recording yang dirilis sebanyak 100 buah CD. Gospels lebih menekankan pada representasi yang lebih mendalam dan lebih dari sekedar drone, mungkin. Keempat track ini pada dasarnya satu kesatuan mutlak dalam Gospels. Komposisi yang terus berjalan antara Marcel Thee dan Danif Pradana ini menghasilkan benynian yang lebih sederhana, namun lebih bisa diterima. Hal ini dikarenakan keanehan-keanehan seperti terlalu banyak loop telah berkorang disini. Kebisingan yang leb

Rabu – Renjana: Kengerian Yang Romantis

Image
Tak butuh banyak personil untuk menghasilkan suatu bunyi yang maksimal. Duo akustik ini membuktikannya dengan album Renjana ini. sound yang terdengar live ini menambah kengerian dalam pensuasanaan. Ditambah oleh vokal Wednes Mandra yang rendah yang terkadang seperti membacakan mantra dan terkadang cukup bernuansa blues. Duo bergitar yang terdiri dari Wednes Mandra dan Judha Herdanta ini menampilkan 8 buah lagu yang sarat akan animisme-dinamisme yang memiliki sisi romantis yang kuat. Tidak hanya sifat seram, namun jika ditelaah akan tau dimana letak romantis dari renjana ini. Sebelumnya, renjana ini pernah di rilis dalam format digital pada situs musik YesNoWave. Setelah itu, pernah juga dirilis secara fisik oleh band Rabu dan terakhir dirilis oleh Sonic Funeral Records. Meskipun sudah tahun 2013 yang lalu, bukan sesuatu yang sudah basi untuk diulas. Hal ini dikarenakan album ini memiliki karakter kuat dalam konsep album, lirik dan kekuatan pilihan nada-nada oleh dua gitar t